Rupiah Melemah |
Seperti dilansir Bloomberg, Kamis (19/9/2013), dalam perdagangan non-delivery forward (NDF), Rupiah tercatat sempat menguat ke Rp11.092 per USD naik 232 poin atau 2,05 persen. Adapun pergerakan harian Rupiah Rp10.905-Rp11.350.
Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menguat ke Rp11.278 per USD. Dengan pergerakan hariannya di Rp11.334-Rp11.222 per USD.
Kebijakan Federal Reserve, di mana Bank Sentral AS memutuskan untuk mempertahankan program stimulus guna menekan perekonomian AS. Di sisi lain, keputusan the Fed ini juga membawa imbal hasil obligasi Treasury AS, yang telah meningkat selama musim panas.
Imbas kebijakan tersebut juga mempengaruhi harga emas global melonjak lebih dari 4 persen dan menembus USD1.360 per troy ons. Emas memang menjadi lindung nilai tradisional terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi, terutama karena sentimen dari Bank Sentral.