Acara seremonial itu berlangsung sebelum final ganda putri.
Portalnews - Taufik Hidayat menyampaikan salam perpisahan dari dunia bulutangkis. Salam itu dia ucapkan sebelum pertandingan final antara ganda putri turnaman Indonesia Open 2013, Minggu 16 Juni 2013.
Dia menyampaikan terimakasih atas dukungan selama 17 tahun berkiprah di profesi yang telah mengibarkan namanya."Saya mengucapkan terima kasih kepada PBSI atas dukungan selama ini dan juga kepada pelatih Mulyo Handoyo," ujar Taufik dalam acara seremonial perpisahan di Istora Senayan.
Dalam kesempatan itu, Taufik menerima penghargaan dari Ketua Umum PB PBSI, Gita Wirjawan di atas panggung.
Selama berkiprah di dunia bulutangkis profesional, Taufik sukses meraih sejumlah gelar bergengsi seperti Indonesia Open sebanyak 6 kali pada 1999, 2000, 2002, 2003, 2004, dan 2006. Pada 2002 dan 2006, Taufik berhasil meraih emas di Asian Games.
Puncak prestasi terjadi pada 2004 silam, saat berhasil menyabet emas Olimpiade di Athena. Taufik sukses mengalahkan Seung Mo Hon dari Korea Selatan. Di tahun yang sama, Taufik berhasil merebut gelar juara dunia usai mengalahkan pebulutangkis papan atas China, Lin Dan.
Namun pada gelaran Indonesia Open 2013 ini, langkah Taufik harus terhenti di babak pertama saat bertemu wakil India B Sai Praneeth. Laga pamungkas Taufik di Indonesia Open pun berakhir dengan kegagalan.